Setahun Magang di Lahat, Puluhan Dokter Ini ''Dikembalikan''


Dokter Magang di RSUD Lahat. (foto : ist)
LAHAT, Kabar28.com,- Setahun mengabdikan diri dan melayani warga Lahat, 21 orang dokter intensif yang magang di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Lahat, Jumat (29/9/2017) dikembalikan ke Kementrian Kesehatan RI. Puluhan dokter dari berbagai lulusan perguruan tinggi di tanah air ini diharapkan akan terus mengabdi kepada masyarakat.
Plt Sekda Lahat Haryanto mengatakan, meski berat tugas yang dilakukan para dokter amatlah mulia. Beragam watak dan sikap yang ditemui saat melayani pasien juga menutut para dokter untuk bersikap ekstra sabar. Disisi lain, dihadapan pegawai RSUD Lahat, Haryanto meminta pelayanan terus ditingkatkan. Terlebih, RSUD sendiri saat ibi menjadi andalan bagi warga untuk berobat.
“Setahun kalian (21 dokter intensif, red) mengabdikan diri bagi masyarakat Lahat. Tentu banyak pelajaran yabg berharga yang didapat. Pelajaran tersebut akan jadi bekal bagi kalian semua terutama soal ketulusan, keiklasan dan kesabaran dalam melayani pasien,” ungkapnya saat melepas dokter intensif, di RSUD Lahat.
Senada, Ketua DPRD Lahat, Herliansyah berharap para dokter tidak pernah “kalah” dalam memberikan pelayanan terbaik kepada pasien. Herli juga menyinggung, peristiwa penamparan seorang dokter oleh ketua DPRD Lebong, Provinsi Bengkulu beberapa waktu lalu tidak menciutkan ketulusan yang dimiliki dalam melayani masyarakat. “Ya tentu kita sangat prihatin dengan insiden itu. Kita sangat bersyukur hal tersebut belum pernah terjadi di RSUD Lahat,” terang Herli.
Sementara, Direktur RSUD Lahat, Laela Cholik menerangkan, dokter intensif merupakan program Kemenkes kepada para dokter yang baru saja menyelesaikan studinya. Dengan magang selama setahun diharapkan puluhan dokter tersebut akan dapat pengkayaan pengetahuan dan pengalaman sehingga saat berada di wilayah kerja masing masing busa menerapkan pengalama tersebut. “Ini sudah angkatan ke lima. RSUD Lahat sendiri sangat apresiasi sebab para dokter intensif ini sangat membantu,” ujarnya. (app/rel)